Rabu, 16 Juli 2008

Opini: Best of the Rest (Part 2)

Hemm...

Menulis lagi opini mengenai film-film yang mendapat perlakuan diskriminatif dari ajang "award"...
beberapa diantaranya merupakan film favorit teman saya... Hemm...

3. Brokeback Mountain


Film yang merupakan film "favorit" teman saya yang berinisial Mr.N ini memiliki tema yang sangat kontroversi. Bagaimana tidak.. Film ini mempunyai tema koboy gay atau homoseksual. Padahal image koboy atau di berbagai film merupakan penjelajah wilayah Western di Amerika yang memiliki sifat macho dan sangat kuat. Di film ini, gambaran mengenai image yang demikian musnah sudah. Mungkin masih terdapat beberapa scene yang menampakkan ke-machoan dari cowboy, akan tetapi dalam banyak scene nampak jelas sifat rapuh dan feminin yang ditunjukkan. Film ini bercerita mengenai dua koboy penggembala domba yang bekerja di balik gunung ( ya iyalah namanya aja Brokeback Mountain). Tugas mereka sangat monoton, yaitu hanya menggembalakan domba dan kemudian tidur, "kebersamaan" di tengah keheningan dan kesepian itulah yang lama-lama membuat mereka berdua "jatuh cinta". Ketika pemilik peternakan mengetahuinya maka mereka berdua dikeluarkan. setelah itu, mereka berdua menikah dengan istrinya masing-masing. Akan tetapi pertemuan keduanya tidak berhenti begitu saja. Hubungan lewat surat masih mereka jalani bahkan ketika mereka telah memiliki anak. Pada akhirnya, hubungan tersebut berakhir ketika salah satu laki-laki tersebut meninggal. Film ini dibuat berdasarkan novel kontroversial laris karangan Annie Proulx dengan judul yang sama. Film ini memperoleh review yang bagus sekalipun terdapat banyak kalangan yang kontra dengan tema yang ada. Ang Lee sebagai sutradara sendiri tidak asing dengan tema yang demikian karena pernah membuat film dengan tema yang sama. Yang saya sukai dari film ini adalah score yang indah garapan Gustavo Santolalla yang menggarap score film-film macam Babel dan film-film Meksiko favorit saya lainnya. Ang Lee sendiri mendapatkan Oscar atas film ini, namun film yang sangat dijagokan meraih Oscar ini pada akhirnya kalah dari Crash yang mengangkat tema yang lebih Amerika yaitu tema rasis di Los Angeles. Hemm,, menurut saya ketika menonton film ini jangat dilihat tema atau adegan di dalamnya tetapi dengan mata terbuka melihat unsur drama di dalamnya. Sayang Heath Ledger mati terlalu muda.

so BP's rate = 8/10

4. The Aviator

Martin Scorsese selalu membuat film dengan banyak tema, akan tetapi menurut saya memiliki beberapa hal yang identik diantaranya adalah gangster, kekerasan, kerapuhan jiwa dan depresi. terlihat dari beberapa film buatannya yang telah saya tonton seperti Taxi Driver, Raging Bull atau macam Casino, Gangs of New York, Goodfellas, The Departed atau The Aviator ini. The Aviator memiliki jalinan cerita mengenai miliarder AS pada awal tahun 1900-an, Howard Hughes. Menceritakan masa mudanya yang begitu ambisius, yang tidak pikir-pikir panjang dalam mengeluarkan uang baik untuk proyek filmnya maupun hobinya terbang dan mengoleksi pesawat terbang. Selain itu, diceritakan pula mengenai kedekatan Howard dengan artis-artis Hollywood terkenal pada jamannya seperti Ava Gardner dan bintang cantik Katherine Hepburn. Namun film ini tidak berhenti pada masa kejayaannya saja, tetapi pada masa-masa kelam Howard dimulai dari ditinggalkan oleh Hepburn hingga masa Depresi Howard. Scorsese menggambarkan dengan detil masa-masa tersebut. saking detilnya sampai film ini berdurasi sangat panjang, hampir 3 jam. Jadi jikalau anda bukanlah penggemar film Scorsese atau film-film festival sangat saya sarankan untuk tidak menonton film ini. Film ini dibintangi oleh Leo di Caprio yang merupakan anak emas Scorsese setelah habisnya era De Niro. Kualitas akting di Caprio sendiri menanjak semenjak membintangi Gangs of New York yang dibesut oleh Scorsese. Di Caprio sendiri setelah Aviator muncul di proyek Scorsese lainnya seperti Departed dan yang akan muncul adalah film biografi mengenai bos Playboy (Hugh Hefner). Film ini akhirnya mendapat Oscar lewat kecermelangan salah satu artis favorit saya Cate Blanchett yang berperan sebagai artis legenda, Katharine Hepburn. Menurut pandangan saya pula, film ini layak mendapatkan gelar Best Director dan Best Picture dibandingkan Million Dollar Baby besutan Clint Eastwood yang merupakan sutradara kesayangan piala Oscar.

so BP's rate = 8/10


3 komentar:

Salam Kuncup Jari mengatakan...

Memang saya pernah nonton broke back mountain, tapi langsung muntah2 dan ga selera makan 2 hari. Jadi tidak bisa diartikan saya suka dong....... Brokeback Mountain : Film koboi paling "gemulai" abad ini, Hahahahahaha

mrongos itu cantik mengatakan...

tralala...trilili... aku ga ngertiii...

Anonim mengatakan...

hehe, setelah disuruh si bimo untuk membuka blognya..pada akhirnya saya membukanya dan yang membuat kaget ternyata semuanya tentang film ya..

ndak nyangka kalo bimo penggemar berat film..

hem,, mengenai film brokeback mountain, saya pernah menontonnya n kasian banget akhirnya cinta mereka berdua walaupun cinta sejenis nggak kesampaian..

tapi yang penting Heath Ledger sekarang kok udah mati ya??

About Me

Foto saya
Moody, badan berisi (gemuk.. hwehe).. sexy. seneng jalan-jalan n berteman..

Lagu.....